Rabu 06 May 2015 17:48 WIB

Rombongan Evakuasi WNI Transit di Banda Aceh

Suasana mencekam pascagempa Nepal direkam dengan alat drone
Foto: The Mirror
Suasana mencekam pascagempa Nepal direkam dengan alat drone

REPUBLIKA.CO.ID,BANDA ACEH--Rombongan evakuasi WNI di Nepal yang terdiri atas 26 WNI dan sejumlah anggota tim evakuasi telah tiba dengan selamat di Lanud Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh, Rabu, pukul 15.00 WIB.

Pesawat Boeng 737 TNI AU dengan nomor registrasi A7305 berangkat dari Bandara Tribhuvan, Kathmandu, pada Rabu pagi, menuju Dhaka, Bangladesh.

Pesawat yang membawa rombongan evakuasi kembali melakukan transit di Banda Aceh untuk pengisian bahan bakar, sebelum bertolak ke Jakarta.

Diperkirakan rombongan tiba di Lanud Halim Perdana Kusumah, Jakarta, pada pukul 19.30 WIB.

"Informasi terakhir yang kami terima, Bapak Wamenlu (AM Fachir) akan datang untuk menyambut para WNI," kata Wakil Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI/BHI) Krishna Djelani.

Krishna menjelaskan Duta Besar RI untuk Bangladesh dan Nepal dan beberapa staf PWNI/BHI akan tetap berada di Posko Kathmandu selama beberapa hari ke depan atas instruksi Menlu Retno Marsudi, untuk memantau situasi dan menunggu WNI lain yang ingin kembali ke Indonesia.

"Kemungkinan akan ada tambahan WNI yang akan pulang, tapi jumlahnya tidak sebesar tahap pertama ini," kata dia.

Berikut nama-nama WNI yang ikut dalam rombongan evakuasi tahap pertama:

1. Winarti Karyono

2. Nilima Bhusal

3. Bagus Bhusal

4. Ari Isyanawati

5. Ruben Jung Thapa

6. Samini

7. Safiyya Thapa

8. Maya Apriyani

9. Binod Waiba

10.Rania Salim Mukhsin

11.Ahmed Muhamed Abdelhay

12.Hutoun Zahirah Ahmed Mohamed

13.Mohamed Ahmed Mohamed

14.Nani

15.Jeetendra Rai

16.Buniati

17.Ayomi Amindoni

18.Tessi Ananditya

19.Sapta Hudaya

20.Oliver Hancock

21.Familia Novita

22.Nuri Arunbiarti

23.Rio Agustiawan Wijaya

24.Maryatun Tamang

25.Anisha Tamang

sumber : antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement