Jumat 01 May 2015 18:18 WIB

Kebakaran di Bidakara Diduga Lantaran Penambahan Daya

Rep: C25/ Red: Ani Nursalikah
Kebakaran (ilustrasi)
Foto: Antara/Yusran Uccang
Kebakaran (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran di Bidakara diduga kuat akibat penambahan daya untuk pameran yang rencananya digelar hari ini.

Hal tersebut dikemukakan oleh beberapa pemilik stan yang masih berkumpul di lokasi kebakaran, untuk menunggu kepastian kapan barang-barang mereka bisa dibawa keluar.

Kebakaran terjadi di Birawa Assembly Hall, Binakarna Auditorium, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (1/5) siang. Akibatnya, pembukaan  "Bidakara Wedding Expo" molor.

Menurut penuturan dari beberapa pemilik stan, kebakaran berawal dari Arland Decor yang akan ditambah daya. Api merambat ke gorden di sekitar stand. Arland Decor berada di stand A16 yang letaknya berada di tengah Birawa Assembly Hall.

"Kok bisa alarm dan alat pemadaman di gedung seperti ini tidak berfungsi," kata salah satu pemilik stan fotografi, Redi (36 tahun)

Dia mengaku memang akan menunggu sampai ada kepastian kapan barang-barangnya bisa diambil atau sekadar dikeluarkan untuk mengecek kerugian yang ia derita. Redi juga menyayangkan tidak berfungsinya alarm serta alat pemadaman yang ada di dalam gedung.

Salah seorang petugas kepolisian dari Polsek Tebet J Gultom yang dijumpai di depan lokasi kebakaran menyebut kalau api di Birawa Asembly Hall berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.15 WIB dan lebih dari 20 mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api. Gultom juga menuturkan kalau tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement