Jumat 01 May 2015 18:50 WIB

Banyak Apartemen dan Indekos di Depok Jadi Sarang Prostitusi

Rep: rusdy nurdiansyah/ Red: Citra Listya Rini
Prostitusi - ilustrasi
Foto: Antara
Prostitusi - ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK  --  Ternyata banyak juga apartemen dan indekos di Depok yang dijadikan praktik prostitusi. Bahkan, sejumlah apartemen yang ada di Jalan Margonda Raya, Kota Depok kini berkembang menjadi tempat prostitusi terselubung.

''Bukan hanya apartemen, prostitusi juga terjadi di sejumlah tempat indekos di Depok,'' kata Ketua Front Pembela Islam (FPI) Kota Depok Habib Idrus Al Gadri kepada wartawan, Jumat (1/5).

Menurut Habib, tudingan terhadap praktik prostitusi terselubung di sejumlah apartemen dan indekos itu, dilengkapi bukti-bukti yang kuat karena tim FPI sudah melakukan investigasi selama beberapa bulan terakhir.

''Hasil investigasi yang kita lakukan, sebagian besar apartemen di Depok disalahgunakan jadi tempat prostitusi. Di sana bukan kumpul kebo lagi tapi kumpul sapi. Ya gonta-ganti pasangan,'' terangnya.

Karena itu, Habib meminta aparat terkait, yakni Satpol PP Kota Depok untuk bertindak dengan melakukan razia. Jika tidak, Habib mengancam akan mengerahkan massanya melakukan sweeping.

“Kami minta Satol PP Depok bertindak tegas. Kami sudah beberapa kali menyurati Wali Kota Depok, tapi beliau tak peduli. Kita akan pertimbangkan untuk melakukan aksi sweeping jika aparat tidak bertindak,'' ujar Habib.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement