Jumat 01 May 2015 18:17 WIB

Venna Melinda tak Ingin Demokrat Diganggu

Rep: c32/ Red: Angga Indrawan
Venna Melinda memberikan suara dalam pemilihan dan penetapan calon hakim konstitusi di Komisi III Kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (5/3). (Republika/Agung Supriyanto)
Venna Melinda memberikan suara dalam pemilihan dan penetapan calon hakim konstitusi di Komisi III Kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (5/3). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang Kongres Partai Demokrat, para kader buka suara mengenai kekhawatiran intervensi dan ancaman terbelah dua pascakongres. Tak terkecuali diakui oleh Venna Melinda. Anggota DPR Komisi X ini berharap Demokrat bisa fokus dan berjalan sendiri tanpa campur tangan pihak luar.

 

“Kami inginya solid tanpa ada pihak lain ikut campur. Kami juga kan ada visi dan misi yang ingin dicapai,” tutur Venna kepada ROL, Jumat (1/5).

Menurutnya, target terbesar dari partai Demokrat  adalah kemenangan pemilu legislatif 2019. Masih menurut Venna, kesuksesan pemilu tersebut menjadi target untuk mengulang kejayaan sebelumnya. Kalau dengan tidak adanya interfensi dari manapun, Venna merasa kongres bisa berjalan lancar sesuai yang diinginkan.

 

Diketahui sebelumnya, SBY sempat menyatakan dalam pidato Rapat Pimpinan Nasional Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI) secara tersirat mengungkapkan tidak ingin ada gangguan dari pihak luar ataupun pemerintah terhadap Kongres Demokrat nanti. Ia sempat menjelaskan, ketika ia menjadi presiden banyak pihak luar yang selalu menggangu kepemerintahannya namun ia menyatakan tidak ingin melakukan hal serupa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement