REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta peran serta Kepala Daerah dalam meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pilkada serentak. Pasalnya, selama ini peran serta masyarakat menggunakan hak pilih dalam Pemilihan tergolong rendah.
"Makanya kami imbau Pemda memberikan pemahaman ke masyarakat pentingnya hak pilih pada Pilkada. Karena ini kan memilih pemimpin daerahnya untuk lima tahun," ujarnya di Jakarta, Rabu (29/4).
Ia mengatakan, dengan keikutsertaan masyarakat melalui hak politiknya di Pilkada akan membantu membangun daerah tersebut. Pasalnya, hasil dalam Pilkada itulah yang nantinya membawa daerah itu selama lima tahun ke depan.
Dikatakannya, partisipasi pemilih juga berpengaruh dalam pengoptimalan keberlangsungan otonomi daerah.
"Sesuai arahan bapak Presiden, otonomi daerah itu lebih dioptimalkan dan lebih diberdayakan untuk memberikan peran kepada masyarakat khususnya untuk pembangunan dan pemerataan," ujarnya.
Seperti diketahui, untuk pertama kalinya Pilkada serentak digelar pada 9 Desember 2015 mendatang yang diikuti 269 daerah yang diantaranya 9 Provinsi, 224 Kabupaten dan 36 Kota.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
