REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari bebas kendaraan bermotor atau yang sudah dikenal oleh masyarakat luas dengan sebutan Car Free Day, rencananya akan diperpanjang lagi lokasinya hingga ke Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Hal ini disampaikan langsung oleh salah satu inisiator atau penggagas dari Car Free Day, Alfred Sitorus, pada saat pelaksanaan hari bebas kendaraan bermotor, Ahad (26/4).
Alfred yang ditemui di sebuah tenda di depan panggung yang digelar oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta, mengaku memang sudah lama berencana untuk memperpanjang lokasi Car Free Day. Menurut Alfred, ide memperpanjang lokasi Car Free Day tersebut, muncul karena melihat antusiasme yang diberikan oleh warga Jakarta yang sangat tinggi. "Rencananya mau dipanjangin ke Medan Merdeka Barat," kata dia.
Alfred menjelaskan perpanjangan lokasi dari hari bebas kendaraan bermotor tersebut, juga dimaksudkan untuk memberikan akses langsung kepada masyarakat yang ingin menuju ke Monumen Nasional. Jika hal tersebut sudah terlaksana, lanjut Alfred, sudah pasti Bundaran HI tidak akan lagi menjadi titik pusat keramaian yang didatangi masyarakat Jakarta saat Car Free Day.
Namun demikian, Alfred mengakui kalau rencana perpanjangan lokasi Car Free Day tersebut memang masih dalam tahap menunggu. Pasalnya, untuk memperpanjang lokasi dari pelaksanaan hari bebas kendaraan bermotor, banyak sekali aspek yang wajib diperhitungkan secara matang. Salah satu yang paling utama untuk difikirkan adalah manajemen akses yang harus dikordinasikan kepada banyak sekali pihak.
Selain itu, Car Free Day yang biasanya digelar disepanjang jalan Sudirman menuju Thamrin, diakui Alfred masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah, diantaranya adalah para partisipan dan pedagang kaki lima yang masih membandel. Hari ini saja, partisipan dan pedagang kaki lima masih terlihat di luar kantung-kantung yang diperbolehkan di Car Free Day, meskipun, mereka sudah tidak lagi berdiam atau berkumpul di satu tempat.