REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengajak seluruh parlemen negara-negara Asia Afrika untuk menuntaskan utang sejarah memerdekakan bangsa Palestina.
"Kita, negara dan rakyat Asia Afrika akan menuntaskan utang sejarah memerdekakan Palestina, melalui kemitraan strategis baru Asia Afrika," kata Ketua DPR RI Setya Novanto dalam sambutannya di acara Konferensi Parlemen Asia Afrika (KPAA) di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (23/4).
Pada kesempatan itu Setya Novanto menyatakan kemitraan strategis baru Asia Afrika harus terus diperkuat untuk bisa melangkah maju sesuai keinginaan nyata.
DPR RI berharap ada sebuah komitmen dalam bentuk deklarasi oleh peserta KPAA untuk membangun kebersamaan baru dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan antara lain berkaitan masalah kemiskinan, kesehatan serta konversi lingkungan hidup dan kemerdekaan Palestina.
"Masalah lingkungan hidup dan perubahan iklim tidak hanya pembicaraan terbatas para ahli, tapi harus menjadi pembicaraan khusus pemimpinan negara di dua benua," kata dia.
Forum KPAA secara resmi telah dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo. Forum ini dihadiri para perwakilan negara-negara sahabat, pimpinan parlemen negara-negara Asia Afrika, duta besar negara sahabat, diplomat dan tamu negara lainnya.