Selasa 21 Apr 2015 18:00 WIB

Marzuki Sering Ingatkan DPP Demokrat Agar tak Kecewakan Kader

Rep: C15/ Red: Bayu Hermawan
Marzuki Alie
Foto: antara
Marzuki Alie

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Munculnya protes dari kader karena sikap DPP yang terkesan oligarkis, membuat kongres Mei mendatang terancam kisruh.

Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Marzuki Alie mengaku sudah sering mengingatkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, untuk tidak mengambil kebijakan yang akan mengecewakan kader partai itu.

Mantan Ketua DPR itu mengatakan, ia tak ingin jika partai Demokrat menjadi pecah dan hancur hanya karena kepentingan salah satu golongan.

"Saya tak menampik kader kecewa dengan banyak kebijakan DPP yang mengejutkan, tetapi saya sudah berulang kali mengingatkan DPP, cara-cara yang tidak baik akan membawa dampak," ujarnya kepada Republika, Selasa (21/4).

Menurutnya kader tentu kecewa dengan sikap DPP yang menekan kader untuk memilih SBY sebagai ketua partai. Selain itu, munculnya pemecatan sepihak pada kader yang dianggap tidak kooperatif membuat kader merasa haknya sebagai kader sudah direnggut secara sepihak.

Marzuki juga membantah jika selama ini dirinya dianggap mencari kekuasaan di partai. Ia menegaskan Munculnya penolakan dari akar rumput muncul bukan dari arahannya.

Semua kader dinilai Marzuki juga bisa melihat mana yang benar mana yang bukan. Selama ini menurutnya apa yang ia lakukan untuk partai tak pernah mengedepankan kepentingan pribadi.

"Jika saya mengedepankan kepentingan pribadi, saya bisa saja menang, tapi kan bukan itu tujuannya, buat apa saya menang tapi kemudian partai hancur, saya cinta demokrat, maka saya ingin partai ini tetap utuh," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement