Selasa 21 Apr 2015 15:11 WIB

KAA, Jepang dan Cina Minta Pengamanan Lebih di Halim Perdana Kusuma

Rep: C17/ Red: Winda Destiana Putri
  Bendera-bendera negara peserta Konferensi Asia Afrika (KAA) sudah terpasang di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin (20/4).  (Republika/Edi Yusuf)
Foto: Republika Bandung
Bendera-bendera negara peserta Konferensi Asia Afrika (KAA) sudah terpasang di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin (20/4). (Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari ini bandara Halim Perdana Kusuma menjadi puncak kedatangan tamu-tamu negara peserta Konferensi Tingkat Tertinggi Asia Afrika.

Negara yang di jadwalkan tiba pada, Selasa (21/4) adalah Angola, Zimbabwe, Brunei Darussalam, Vietnam, Thailand, Jepang, Cina, Iran dan Singapura.

Sempat beredar kabar, bahwa Perwakilan Negara Jepang dan Cina meminta pengaamanan khusus, dan menginginkan pengamanan yang lebih ketat dari negara-negara sebelumnya (Kamboja, Afrika Selatan) yang tiba pada Senin (20/4) kemarin. Hal ini dibenarkan oleh salah satu petugas keamanan yang berjaga.

"Benar jika perwakilan delegasi Jepang dan Cina sempat meminta pengamanan lebih. Namun, semuanya kita sama ratakan. Biar tidal ada diskriminasi," ujar salah satu Paspampres kepada wartawan di Sasana Manggala Praja Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.

Seperti diketahu, banyak negara yang baru akan tiba hari ini di Bandara Halim Perdana Kusuma. Wakil Presiden Angola Manuel Domingos Vicente, adalah yang pertama tiba di Halim Perdana Kusuma, Pukul 09.50 WIB. Wapres Angola Menggunakan pesawat jet pribadi (Private Jet) dengan pesawat berwarna putih bernomor seri D2-ANG.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement