REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Bupati Sri Purnomo menyampaikan, Pemkab Sleman akan berhenti menanam pohon untuk penghijauan pada musim kemarau sebentar lagi. Sebab menurutnya, jika dipaksakan menanam pohon pada musim kering, tumbuhan justru akan mati.
"Ya ini target kami, yaitu menanam pohon sebanyak-banyaknya di musim hujan. Tapi ketika musim kemarau datang, harus berhenti," tuturnya menjelaskan target penghijauan untuk mengembalikan produktivitas lahan kritis di Sleman, Ahad (19/4). Adapun area utama penghijauan di Sleman, antara lain Lereng Merapi dan kawasan bantaran sungai.
Sri menjelaskan bahwa penghijauan lahan adalah sesuatu yang urgent untuk menyangga kelangsungan hidup manusia. Maka itu ada UU yang mengharuskan ketersediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di suatu daerah.
"Kami bekerja sama dengan masyarakat dan organisasi pelestari lingkungan untuk menjaga ekologi alam dan RTH. Seperti kemarin jumat, ada pelantikan Asosiasi Hutan Tanaman Rakyat Mandiri Indonesia (AHTRMI)," katanya saat ditemui dalam acara Peresmian Masjid Ar-Rahman Poespodihardjo, RSIY, Kalasan.
Sebelumnya Sri sempat menghadiri pelantikan Pelantikan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) AHTRMI Wilayah DIY-Jateng di Jenderal Soedirman Center (JSC).
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum AHTRMI, Basyaruddin Siregar menyampaikan, per tahunnya penebangan hutan di Indonesia mencapai 1,2 juta hektar. Sebanyak 20 persen di antaranya tidak mampu ditanami kembali, karena minimnya anggaran. Hal ini menyebabkan berbagai bencana muncul, seperti longsor dan banjir.
Melihat kondisi ini AHTRMI berupaya melakukan penghijauan hutan. Saat ini mereka memiliki 250 jenis tanaman khas Indonesia. Nantinya bibit tanaman tersebut akan dikembangkan di beberapa daerah di Indonesia.
Basyaruddin menjelaskan, menanaman pohon tidak cukup hanya dengan fokus pada jumlah bibit yang ditanam. Tapi juga harus memperhatikan tingkat keberhasilan dari pertumbuhan bibit. Ia menyayangkan banyak program reboisasi hingga menanam ribuan pohon, tapi akhirnya pohon mati atau hilang.
Selain itu, AHTRMI berharap penghijauan bisa turut mensejahterakan masyarakat. Di mana masyarakat akan dilibatkan dalam penanaman pohon. Sehingga kesadaran untuk kelestarian lingkungan bisa tumbuh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika