REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI -- Bangunan sekolah dasar negeri (SDN) Tunas Harapan Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi terbakar, Sabtu (18/4) dini hari.

Sebanyak tiga ruangan kelas dan satu ruangan guru serta ruangan gudang pun ludes terbakar sekitar pukul 01.30 WIB.

'' Ada tiga ruangan kelas yang terbakar,'' ujar Kepala Sekolah SDN Tunas Harapan Dede Danuari, Sabtu (18/4). Kelas yang terbakar, yakni ruang kelas 1,2, dan 3.

Menurut Deden, atap ruangan kelas rusak terbakar dan sebagian ambruk ke bawah. Sehingga ketiga ruangan kelas tersebut tidak bisa digunakan untuk kegiatan belajar mengajar.

Untuk sementara para siswa terpaksa belajar di halaman sekolah. Hal ini dilakukan agar para siswa tetap bisa belajar seperti biasanya.

Selain ruang kelas, kata Deden, kebakaran juga menimpa ruangan guru. Di mana, ada beberapa dokumen, komputer, dan printer yang ikut terbakar kobaran api. Ruangan lainnya yang juga ikut terbakar adalah gudang.

“Penyebab terjadinya kebakaran masih terus diselidiki,'' terang Kapolsek Warungkiara AKP Slamet Irianto.

Slamet mengungkapkan, lokasi sekolah memang tidak berdekatan dengan permukiman warga. Letak sekolah berada di sekitar perkebunan karet.

Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Sukabumi Sabarudin menuturkan, proses pemadaman kobaran api memerlukan waktu sekitar hampir satu jam. Pasalnya, angin kencang membuat kobaran api cepat merembet ke bangunan lain.

Ikuti Whatsapp Channel Republika