REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) menggelar Festival Durian Banten. Bertempat di halaman kantor distanak di KP3B Curug, Kota Serang, Acara yang menghadirkan berbagai jenis durian asli Banten ini ramai dikunjungi.
Bahkan tak sedikit para Pegawai Negeri Sipil (PNS) bolos demi menghadiri acara ini. Salah satunya adalah Sari (25), seorang PNS dari Dinas Bina Marga dan Tata Ruang (DBMTR) mengaku bolos kerja demi menghadiri festival ini. Menurutnya, acara seperti ini sangat langka dan perlu dihadir bagi dirinya yag merupakan penikmat durian.
“Saya kerja di DBMTR mas, sengaja kesini demi makan durian, kan jarang-jarang acara kaya gini, ada semua durian khas Banten, makanya sayang kalo ditinggalin,” kata Sari saat sedang melahap durian Cilowong, Selasa (7/4).
Ia juga rela meninggalkan pekerjaannya, padahal jarak tempat festival dengan kantornya bisa menempuh waktu kurang lebih setengah jam, atau kurang lebih sebelas kilometer. “Iya kantornya bukan disini (Kawasan P3B), kantornya di Ciceri, kesini bareng temen kantor,” ungkpnya.
Sama halnya dengan Sari, PNS yang bekerja di Dinas Pendidikan Provinsi Banten, Nadia Oki (25) mengaku sengaja datang demi menikmati berbagai macam durian yang ada di Banten. “kantornya deket, di depan (Kanto Distanak) jadi nyempetin kesini,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Distanak Eneng Nurcahyati mengatakan sengaja melaksanakan acara ini pada hari kerja, karena ini merupkana acara perdana. Karena jika banyak pengunjungnya nanti akan digelar kembali diluar kawasan kantor dan tentunya dihari kerja.
“Ini baru inisiasi, jadi kita sengaja ngadain pada hari ini, biar negliat antusiasnya dulu, kalau memang bagus, kedepannya kita adakan diluar hari kerja,” ungkapnya.
Selain itu, Eneng juga berharap, selanjutnya acara festival durian ini bisa menjadi acara rutin setiap tahun dan bisa menjadi agenda pariwisata. “kalau sekarang memang telat kita ngadainnya, karena musim durian sudah hampir habis, tapi kedepannya kita usahakan akan bersamaan dengan musimnya,” jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika