Selasa 07 Apr 2015 12:44 WIB

Temukan Kuburan Massal ISIS, Penyidik Irak Menangis

Rep: Gita Amanda/ Red: Ilham
kuburan massal (ilustrasi)
Foto: world bulletin.net
kuburan massal (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TIKRIT -- Kuburan massal yang diduga berisi 1.700 tentara Irak yang tewas di tangan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), ditemukan di Tikrit. Melihat mayat yang bergelimpangan dalam lubang para penyidik tak mampu menahan tangisannya.

"Itu adegan memilukan. Kami tak bisa mencegah diri untuk tidak menangis," kata salah satu tim penyidik Khalid al-ATBI, dilansir BBC News, Selasa (7/4).

Kuburan itu ditemukan di dekat bekas kamp Angkatan Darat Amerika Serikat, Kamp Speicher. Tes DNA akan digunakan untuk mengidentifikasi mayat setelah mereka digali. Banyak keluarga korban tak bisa mengkonfirmasi kematian para kerabat mereka.

Penyidik itu mengatakan, mereka telah menggali kuburan massal pertama hari ini. "Saat ini kami menemukan sedikitnya 20 mayat," katanya. Indikasi awal menunjukkan mereka berasal dari korban kamp Speicher. 

Diduga ISIS telah membunuh sekitar 1.700 personel tentara Irak. Isis diklaim sebagai pembunuh berdarah dingin. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement