Selasa 07 Apr 2015 10:39 WIB

Pemprov Lampung Mulai Siapkan Ground Breaking Jalan Tol

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Indah Wulandari
Proyek jalan tol (ilustrasi)
Foto: Republika
Proyek jalan tol (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,BANDAR LAMPUNG -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menyiapkan lahan ground breaking jalan tol ruang Bakauheni-Terbanggi Besar sepanajang 140,4 km.

Pelaksanaan Ground Breaking ini akan dilakukan Presiden Joko Widodo pada pertengahan April mendatang.

"Kalau tidak ada halangan 21 April nanti, ground breaking jalan tol di Lampung oleh Presiden," kata Asisten II Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, yang juga Ketua Tim I Persiapan Pembebasan Lahan Jalan Tol Ruas Bakauheni - Natar, Adeham, Selasa (7/4).

Menurut dia, wilayah tim I, warga yang lahan dan kebunnya terkena ruas jalan tol, menyatakan sudah siap mendapatkan ganti rugi.

Tim I dan PT Hutama Karya telah menetapkan lokasi jalur tol yang nantinya digunakan untuk ground breaking. Lokasinya, desa di Bakauheni, Klawi, dan Hatta dalam wilayah Kabupaten Lampung Selatan, sepanjang 8,9 km.

Pembangunan Jalan Tol Lampung sepanjang 140,4 segera dimulai setelah penerbitan Surat Persetujuan Penetapan Lokasi Pembangunan (SP2LP). Akan tetapi, penerbitan SP2LP masih harus ditambah syarat lain yang mendukung untuk ground breaking.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement