Sabtu 04 Apr 2015 23:03 WIB

Bayi Temuan Warga Dirawat di RSUD Abepura

Bayi yang barud dilahirkan
Foto: parentmap
Bayi yang barud dilahirkan

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Bayi jenis kelamin laki-laki dengan berat sekitar 2.550 gram, temuan warga di tempat sampah tepatnya di depan Ruko Sun Jaya, Tanah Hitam, Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Provinsi Papua, kini dirawat di RSUD Abepura.

Berdasarkan pantauan Sabtu (4/4) malam, bayi yang ditemukan sekitar pukul 21.00 WIT itu sedang dirawat intensif di ruang Perinatologi, RSUD Abepura.

"Bayi itu beratnya 2.550 gram, jenis kelamin laki-laki. Keadaan umumnya belum baik, tetapi kami telah mengambil tindakan medis," kata Suster Lilis yang didampingi dua orang rekannya Natalia dan Desi.

Sementara itu, Aipda Letsoin dari Kepolisian Sektor Abepura, mengatakan, pihaknya telah menerima laporan terkait penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki yang dibuang ditempat sampah oleh orang yang tidak bertanggungjawab.

"Kami sudah terima laporan dan datangi TKP ternyata bayi tersebut, sudah di bawa ke RSUD Abepura. Kami akan segera minta keterangan terhadap sejumlah saksi," katanya.

Sementara itu, Mama Sesa dan Tandipayung, dua orang warga yang membawa bayi tersebut ke RSUD Abepura mengatakan siap menjadi orang tua angkatnya jika tidak ada yang bertanggungjawab.

"Saya dan teman tadi yang membawa ke rumah sakit siap menjaga, merawat dan membesarkan bayi itu," katanya diamini rekannya Tandipayung.

Secara terpisah, Timotius Tanan (53), salah seorang warga di sekitar TKP mengemukakan bayi tersebut sebenarnya pertama kali ditemukan oleh dua orang warga pencari sisa-sisa makanan.

"Tapi, karena mereka dua takut membuka kantong plastik yang membungkus bayi tersebut, akhirnya minta tolong untuk bantu buka kantong plastik tersebut," katanya.

Penemuan bayi ditempat sampah itu sempat menghebohkan warga Abepura, ruas jalan raya Abepura-Tanah Hitam sempat macet karena banyaknya warga yang mengerumuni TKP dimana bayi itu ditemukan masih lengkap dengan ari-arinya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement