Rabu 01 Apr 2015 15:44 WIB
WNI Gabung ISIS

Lagi, Dua Warga Indonesia Terdeteksi Gabung ISIS

Gerakan ISIS
Foto: VOA
Gerakan ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Kepolisian Resor Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengawasi dua warga setempat yang diduga terlibat jaringan Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS. Salah satu dari dua orang tersebut, diketahui sudah berada di Suriah.

"Ada dua warga yang kami awasi terus karena dugaan terlibat ISIS. Satu warga Bambanglipuro dan satu warga Banguntapan. Seorang di antaranya masih di Suriah," kata Kapolres Bantul, AKBP Surawan, Rabu (1/4).

Menurut dia, dua warga Bantul tersebut diduga terlibat jaringan ISIS karena berdasarkan hasil penyelidikan keimigrasian, seorang di antaranya diketahui beberapa kali ke Suriah, sementara seorang lagi masih berada di negara tersebut.

Namun demikian, kata dia, pihaknya belum bersedia menyebutkan identitas maupun latar belakang termasuk alamat lengkap kedua warga terduga terlibat ISIS tersebut. Pihaknya menganggap penting untuk dirahasiakan.

Ia mengatakan, pihaknya sampai saat ini belum melakukan penyelidikan terhadap warga Bambanglipuro yang masih berada di Suriah, sedangkan warga Banguntapan sempat diinterogasi, hanya saja yang bersangkutan tidak mengaku.

"Dia (warga Banguntapan) tidak mengaku, namun tetap kami awasi aktivitasnya, saat ini sering melakukan ceramah-ceramah," kata dia.

Surawan juga mengatakan, sejauh ini pihaknya memang belum mengetahui pola perekrutan anggota ISIS. Sebab menurutnya, proses dilakukan secara tertutup yang tidak mudah diketahui aparat sekalipun.

"Untuk mencegah gerakan tersebut, kami lakukan melalui pengajian di masyarakat bareng ustad Habib Syech, itu digelar dalam rangka mencegah dan menangkal radikal agama," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement