REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Polres Sukabumi Kota tetap memberikan bantuan dalam penanganan bencana longsor di Kampung Cimereak, Kabupaten Sukabumi. Meskipun proses pencarian dan evakuasi para korban bencana longsor telah ditutup pada Senin (30/3) lalu.
"Ada anggota sebanyak 30 orang yang berada di lokasi pengungsian," terang Kapolres Sukabumi Kota AKBP Diki Budiman kepada wartawan, Selasa (31/3). Jumlah tersebut ditambah belasan anggota Polisi Wanita (Polwan) yang ditugaskan membantu pemulihan trauma psikologis korban bencana.
Menurut Diki, puluhan anggota polisi ini dikerahkan untuk membantu penanganan pengungsi akibat longsor. Sehingga keberadaannya dapat meringankan beban penderitaan para korban bencana alam.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan terdapat sebanyak 97 kepala keluarga (KK) atau seetara 293 jiwa yang mengungsi di Balai Desa Tegal Panjang, Kecamaan Cireunghas. Selain di balai desa, BPBD juga menyiapkan tenda pengungsian untuk para korban bencana longsor.