Selasa 31 Mar 2015 07:46 WIB

Aa Gym: Ada Apa dengan Pemerintahan Sekarang Ini?

KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) mengisi ceramah di Nagoya, Batam.
Foto: Antara
KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) mengisi ceramah di Nagoya, Batam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk memblokir 19 situs Islam radikal. Adapun, Kemenkominfo mengaku sudah memblokir tiga situs Islam radikal. Alhasil, ada 22 situs yang masuk daftar blokir dengan alasan pemberitaannya mendukung berdirinya ISIS.

Pendiri Pondok Pesantren Daarut Tauhiid Abdullah Gymnastiar turut mengomentari permasalahan itu. Dia mengunggah foto halaman muka Harian Republika edisi 31 Maret 2015, yang memberitakan pemblokiran 22 situs Islam.

"Wah.. ada apa dengan pemerintah sekarang ini ? Harus ada penjelasan yg adil, agar tidak dianggap anti islam," katanya melalui akun Twitter, @aagym.

Sementara itu, juru bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) M. Ismail Yusanto ‏menilai pemerintahan yang melakukan blokir situs Islam, jelas bertindak sewenang-wenang.

"Pemblokiran situs Islam adlh tindakan dzalim yg mengabaikan prinsip2 keadilan dlm penanganan suatu masalah," katanya melalui akun @ismailyusanto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement