Ahad 29 Mar 2015 20:25 WIB

PDIP Jateng Dukung Mega Ketua Umum

Megawati
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Megawati

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG--Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Jawa Tengah mendukung penuh Megawati Soekarnoputri untuk kembali menjabat sebagai Ketua Umum DPP PDIP periode selanjutnya pada kongres di Bali, 9-12 April 2015.

"Dukungan terhadap Ibu Megawati ini sudah diputuskan pada konferensi cabang yang diikuti 35 DPC di seluruh kabupaten/kota dan sesuai dengan hasil konferensi daerah DPD PDIP Jateng," kata Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto di Semarang, Ahad (29/3).

Menurut dia, dukungan DPD PDIP Jateng terhadap Megawati Soekarnoputri agar kembali terpilih sebagai Ketua Umum DPP PDIP itu juga sejalan rekomendasi Rapat Kerja Nasional IV PDIP di Kota Semarang pada September 2014.

Ia mengungkapkan berdasarkan hasil survei secara internal, diketahui bahwa kader dan simpatisan PDIP tetap menghendaki Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum DPP PDIP.

"Menjadi suatu keniscayaan, Ibu Megawati kembali terpilih sebagai Ketua Umum DPP PDIP periode selanjutnya," ujarnya.

Terkait dengan rencana pelaksanaan Kongres PDIP di Bali pada bulan depan, DPD PDIP Jateng akan menyampaikan beberapa hal mengenai peningkatan kualitas kader dan pendanaan keuangan partai politik.

"Selama ini permasalahan pendanaan menjadi salah satu kendala bagi partai politik dalam menjalankan kerja-kerja politik dan saya secara pribadi saya setuju dengan gagasan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo untuk memberikan bantuan dana kepada seluruh parpol masing-masing senilai Rp1 triliun, dengan catatan dilakukan audit dalam penggunaan," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Bambang yang baru sepuluh hari terpilih sebagai Ketua DPD PDIP Jateng periode 2015-2020 itu menyebutkan bahwa sebanyak 3.900 kader akan menghadiri Kongres PDIP di Bali.

Selama kongres PDIP di Bali berlangsung, DPD PDIP Jateng akan membuka posko bagi para kader yang menghadiri kongres agar tertib.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement