REPUBLIKA.CO.ID, REMBANG -- Ketua Umum DPP-PPP hasil Muktamar Surabaya M Romahurmuziy bersama sebagian anggota DPP dan FPPP DPR "sowan" ke Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimoen Zubair di Sarang, Rembang, Jawa Tengah, Sabtu (28/3).
Turut dalam rombongan itu antara lain Emron Pangkapi, Mahmud Yunus, Nurhayati Effendi Monoarfa, Irgan Chairul Mahfiz, Ermalena Muslim, Reni Marlinawati, Arsul Sani, Fadly Nurzal, Kiai Muslih, Achmad Mustaqim, Iskandar Syaichu, Hj Kasriyah, Anwar Idris.
Mbah Moen, demikian Kiai Maimoen akrab disapa, menerima rombongan DPP dan FPPP didampingi putranya, Gus Yasin, yang juga anggota DPRD Jawa Tengah, di kediamannya di kompleks Pondok Pesantren Al Anwar Sarang.
Mbah Moen yang merupakan sesepuh PPP sama-sama diklaim oleh DPP PPP hasil Muktamar Surabaya maupun hasil Muktamar Jakarta yang dipimpin Djan Faridz berada di pihak mereka. Tidak ada pembicaraan soal politik. Mbah Moen bahkan bercerita tentang sahabat-sahabat Nabi Muhammad SAW.
Romi ketika ditanya tujuan datang menemui Mbah Moen menyatakan untuk silaturrahim, bukan untuk bicara politik.
"Kita memang datang untuk bersilaturrahim," kata Romi.
Apalagi, lanjut Romi, dirinya berhalangan hadir dalam acara pernikahan putri Mbah Moen yang akan dilaksanakan Ahad (29/3).
Romi dalam sebulan terakhir memang rajin berkeliling daerah untuk konsolidasi menghadapi Pilkada serentak. Pada Sabtu malam ini Romi akan melakukan pertemuan dengan jajaran DPW PKB Jawa Timur dan ulama Madura di salah satu hotel di Surabaya.
PPP menargetkan merebut 75 kursi kepala daerah dari sekitar 273 kabupaten/kota yang akan melaksanakan Pilkada serentak pada Desember 2015.
Ikuti Whatsapp Channel Republika