REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Istri Toni Sudianto korban flu burung, menjalani pemeriksaan untuk memastikan tidak tertular virus H5N1. Dikhawatir istri Toni tertular karena ada kontak dengan para korban flu burung.
Ketua RT 3 Perum Puri Permata, Bahrudin mengatakan saat ini istri Toni tengah menjalani pemeriksaan untuk memastikan ada tidaknya keberadaan virus mematikan tersebut dalam tubuhnya. Bahrudin mengatakan sebagai istri tentu ada kontak antara korban dengan istrinya.
Kematian Toni beserta putra ketiganya akibat wabah flu burung membuat warga sekitar resah. Hal ini tak lepas dari penularan virus H5N1 tersebut melalui udara ataupun kontak melalui makanan, minuman, dan sentuhan. Pasalnya, tak sedikit warga yang tinggal disekitar rumah Toni memelihara unggas. "Jumlahnya sekitar 20 lebih," kata Bahrudin.
Untuk mengurangi jumlah korban, dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian telah melakukan penyuntikan terhadap unggas di sekitar tempat tinggal Toni pada Rabu (25/3) kemarin. Bahkan dinas Kesehatan kota Tangerang sehari setelahnya melakukan penyemprotan untuk menetralisir penyebaran virus.