REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hujan lebat yang mengguyur wilayah Jakarta, Jumat (20/3), telah menimbulkan banjir di sejumlah titik. Kemacetan di malam hari pun kini menyergap Jakarta.
Banjir di depan Universitas Atmajaya arah semanggi membuat jalan tidak bisa dilintasi kendaraan dan dialihkan ke jalur cepat oleh petugas Polri. Seperti dikutip dari TMC Polda Metro Jaya, banjir di kawasan kepaduri, Jakarta Barat, juga membuat kendaraan tidak bisa melintas.
''Imbas banjir di simpang Kuningan, lalulintas Mampang arah Kuningan merayap kedua arah,'' sebut laporan TMC Polda Metro Jaya. ''Banjir di Kolong Semanggi arah Blok hanya bisa dilintasi Mobil, pengguna jalan agar hati hati.''
Banjir setinggi 25 cm terjadi di samping Halte Duren Tiga, lalulintas padat merayap. Begitu pula Jl raya Panglima Polim dimana ketinggian banjir mencapai 25 cm.
Banjir lebih tinggi terjadi di depan Graha Inti Fauzi Jaksel. ''Jalan tidak bisa dilintasi kendaraan,'' sebutnya.
Banjir 30 cm di simpang Garuda TMII, lalulintas padat merayap. Kondisi padat merayap juga terjadi di depan Balai Kartini dimana ketinggian banjir mencapai 50 cm.
''Banjir 40 cm di Kuningan, lalulintas dari Slipi arah Pancoran merayap,'' sebut laporan lainnya. Bus TransJakarta Mogok di Underpass Halim arah Pancoran dan masih menunggu teknisi perbaikan.