Kamis 19 Mar 2015 15:02 WIB

Polisi Periksa Terduga Pembakar Pasar Induk Cikurubuk

Rep: C10/ Red: Yudha Manggala P Putra
Kebakaran. Ilustrasi
Kebakaran. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Terduga pelaku penyebab kebakaran Pasar Induk Cikurubuk, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya tertangkap saat menjalankan aksinya, Kamis (19/3) siang.

Pelaku tersebut diduga yang melakukan aksi pembakaran Blok A 1 Pasar Induk Cikurubuk hingga menghanguskan 152 kios, pada Selasa (17/3) malam.

Kapolres Kota Tasikmalaya, AKBP Noffan Widyayoko melalui Kasat Reskrim, AKP Rusdiyanto mengatakan, terduga pelaku berinisial H masih dalam proses pemeriksaan. Sampai saat ini belum dapat memberikan keterangan karena bukti-bukti masih kurang lengkap. 

“Pelaku juga sangat tidak kooperatif  dan menyulitkan proses pemeriksaan,” ujar Rusdiyanto kepada Republika, Kamis (19/3).

AKP Rusdiyanto melanjutkan, pihak kepolisian akan segera melakukan penyidikan lebih lanjut untuk membuktikan siapa pelakuknya dan apa motifnya. Saat ini kepolisian sedang bekerja agar segera mendapatkan kesimpulan dan hasil terbaik.  

Sebelumnya, pada pukul 9 pagi di Blok B 1 sempat terlihat ada nyala api di atap kios nomor 12. Warga pun segera berlarian sambil berteriak dan panik. Ada yang menjauh, ada membantu proses pemadaman dan ada juga yang mengemasi barang dagangannya. Mereka semua takut terjadi seperti sebelumnya saat api menghanguskan 152 kios di Blok A 1.

Kurang lebih pukul 10 di hari yang sama, diduga pelaku beraksi lagi. Seorang pedagang daging di Pasar Induk Cikurubuk, Triana Yunara (49 tahun) mengatakan, ada buntalan kain yang menyala jatuh ke jalan, tiba-tiba ada orang berlari. “Saya kejar, saya tangkap dan saya bawa ke toilet untuk diamankan dari amukan warga,” kata Triana di lokasi kejadian.

Kemudian warga langsung mengerumuni toilet tempat terduga pelaku diamankan. Ketua Himpunan Pedagang Pasar Kota Tasikmalaya, Ade Mumu mengaku, ia sempat menanyai pelaku berinisial H. “Tapi ia menjawab sangat kasar,” ujar Ade.

Ade melanjutkan, saat ia memeriksa, ditemukan kaleng lem aibon, rokok dan korek api. Menurut keterangan warga, ia diduga melemparkan buntalan kain yang terbakar api dari atas toilet ke kios nomor 655 dan 657 blok B 1. Akan tetapi, kain yang terbakar jatuh ke bawah dan warga memergokinya. Ketika dikejar warga, hanya ada dia seorang di toilet.

Dari pantauan, polisi langsung datang ke tempat kejadian perkara (TKP). Mereka langsung mengamankan terduga pelaku. Kini, pelaku sedang menjalani pemeriksaan di Polres Kota Tasikmalaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement