Senin 23 Feb 2015 21:31 WIB

Pembunuhan Sopir Taksi Express Temui Titik Terang

Rep: C01/ Red: Karta Raharja Ucu
Ilustrasi pembunuhan.
Foto: IST
Ilustrasi pembunuhan.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Polisi menemukan titik terang alias petunjuk atas kematian sopir taksi Express, Tony Zahar (54), yang ditemukan tak bernyawa di taksi bernopol B 1595 ETB, Rabu (18/2) lalu.

"Petunjuk arah lidiknya kita sudah ada," terang Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Adiningrat saat ditemui di depan gedung Kapolda Metro Jaya, Senin (23/2).

Wahyu menyatakan hingga kini kepolisian belum menemukan motif pasti di balik pembunuhan terhadap Tony ini. Dengan petunjuk arah lidik ini, Wahyu berharap motif di balik pembunuhan ini bisa segera terungkap. Namun ia enggan menjabarkan petunjuk yang didapatkan kepolisian, karena masih dalam proses.

Barang-barang berharga milik korban, kata Wahyu, masih lengkap saat ditemukan. Namun kepolisian belum menemukan apa-apa dari barang-barang berharga korban yang berada di TKP.

Terkait sosok Siti Murniati yang namanya tercantum dalam buku tabungan Mandiri yang berada di TKP, Wahyu belum bisa memberikan keterangan. "Itu masih didalami," lanjut Wahyu.

Sebelumnya, warga menemukan Toni dalam kondisi tak bernyawa sedang tertelungkup di kursi kemudi taksinya. Toni yang merupakan warga Kampung Bali, Manggarai, ini tewas dengan luka di leher dan jari kelingkingnya. Ditemukan pula sebilah pisau dapur di samping jasad korban.

Barang-barang berharga korban ditemukan masih utuh di TKP. Barang berharga milik korban yang ditemukan yaitu dompet, KTP, kartu Siaga Bukopin, buku tabungan mandiri atas nama Siti Murniati serta dua buah ponsel merek Cross dan Nokia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement