REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memperingati hari peduli sampah. Peringatan sendiri dilakukan dengan membersihkan sampah di beberapa titik di Sleman seperti lapangan denggung, jalan Kaliurang, dan lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman.
Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) DIY, Joko Wuryantoro mengatakan, banyak rangkaian acara yang dilakukan dalam rangka memperingati peduli sampah. Beberapa diantaranya pelatihan pengelolaan sampah kepada kelompok pengelola sampah mandiri.
"Tujuannya agar lingkungan tetap terjaga,"ujar Joko dalam sambutannya pada acara puncak peringatan peduli sampah di Lapangan Denggung, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (21/2).
Joko menerangkan, pada puncak acara tersebut terdapat sekitar 300 undangan yang terdiri dari Pemkab, Pemkot, dan Pemda DIY. Puncak acara tersebut ingin mengajak kepada masyarakat DIY untuk menjaga lingkungan dengan mengelola sampah dengan baik.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Sleman, Sunartono mengharapkan kedepannya bisa lahir kelompok pengelola sampah hingga tingkat dusun. Pasalnya, Sleman, kata Sunartono, merupakan daerah resapan air yang juga memiliki pengaruh terhadap daerah lain di DIY.
Sunartono menyebutkan, saat ini Pemkab memiliki sekitar 22 armada pengangkut sampah. Jumlah tersebut dinilai masih minim jika dibandingkan dengan sampah yang terus meningkat.
Dengan keterbatasan armada pengangkut sampah, Sunartono menghimbau kepada masyarakat agar berpartisipasi dalam menjaga lingkungan dari sampah. Meskipun disaat bersamaan, Pemkab melakukan patroli untuk mengatasi keberadaan TPS liar.