REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta Menteri Perhubungan Ignasius Jonan untuk memberikan sanksi keras dan tegas kepada maskapai penerbangan Lion Air yang telah menelantarkan konsumen tanpa kompensasi yang jelas.

“Ini jelas pelanggaran yang tidak bisa ditolelir. Tolong tunjukkan nyali Pak Jonan,” kata Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi, Jumat (20/2).

Menurut Tulus, selama ini Kementerian Perhubungan selalu gagal berhadapan dengan maskapai swasta yang kerap mengabaikan hak-hak konsumen ini. Karena itu, Tulus berharap pada Jonan yang terkenal keras dan tegas terhadap maskapai lain. Misalnya, kepada maskapai AirAsia yang terkena musibah bebarapa waktu lalu.

“Kenapa Jonan terasa tidak bernyali terhadap Lion Air? Apakah karena pemiliknya watimpres atau dugaan Lion Air itu milik Singapura?” tanya Tulus.

Paling tidak, lanjut Tulus, Jonan atau dirjennya datang ke bandara untuk menenangkan penumpang. “Karena kalau masyarakat diberikan penjelasan mereka akan terima. Ini kan tidak ada penjelasan dan tidak ada kompensasi apapun,” ungkapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika