REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Seluruh Petugas maskapai Lion Air di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta menghilang saat ratusan penumpang menanyakan tertundanya sejumlah penerbangan. Bahkan, penumpang yang kesal dengan penundaan tersebut sempat mengamuk dan menyerbu loket Lion Air.
Pantauan Republika, kondisi loket Lion Air berantakan dangan sejumlah komputer yang sudah tidak pada tempatnya akibat diobrak-abrik calon penumpang. "Penumpang masih meminta barang mereka yang belum ditemukan. Karena tasnya masih di bagasi pesawat," kata salah seorang calon penumpang, Wijaya, Kamis (19/2).
Sebelumnya, masih terdapat tiga petugas Lion Air yang sempat memberikan penjelasan kepada para calon penumpang. "Kami sudah konfimrasi ke atasan untuk jadwal penerbangan namun dari pihak atasannya tidak bisa memberikan keterangan sehingga kami tidak bisa memberikan keterangan ke pemumpang," ujar salah seorang petugas, Desy.
Desy hampir menjadi sasaran amukan calon penumpang. Ketika, calon penumpang hendak melempat monitor komputer ke arahnya.