Sabtu 14 Feb 2015 17:41 WIB

Forum Komunikasi Masyarakat Sunda Terbentuk

Peta Jawa Barat
Foto: IST
Peta Jawa Barat

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Forum Komunikasi Masyarakat Sunda Pangumbaran/Pengembara atau Formas se-Indonesia dibentuk dan dideklarasikan di Denpasar, Bali, Sabtu (14/2).

"Alhamdulilah hari ini diselenggarakan deklarasi Formas se-Indonesia yang dihadiri perwakilan dari 23 provinsi, mulai dari Aceh sampai Papua," kata Pengagas Formas, A Jaka.

Menurutnya, deklarasi Formas tersebut juga bertepatan dengan perayaan HUT Paguyuban Urang Sunda di Bali ketujuh yang bertujuan menyatukan semua suku Sunda yang merantau di luar Provinsi Jawa Barat. "Ini karena keprihatinan saya. Orang Sunda di tiap provinsi ada, tapi adanya hanya sekadar kelompok arisan atau kumpul-kumpul saja," katanya.

Ia menginginkan adanya kebersamaan di antara Suku Sunda yang merantau ke berbagai wilayah Indonesia. "Jadi forum ini adalah ajang silaturahmi, saran untuk saling menolong, jangan sampai orang Sunda ribut di perantauan," kata pengusaha pemilik sebuah rumah makan di Jalan Sunset Road, kawasan Kuta, Kabupaten Badung itu.

Suku Sunda yang merantau di Pulau Dewata saat ini jumlahnya cukup banyak, yakni berkisar 20 ribu-40 ribu jiwa. Pada deklarasi Formas tersebut, juga diselenggarakan musyawarah nasional yang diwakili pengurus dari 23 provinsi untuk merencanakan program kerja dan pemilihan ketua umum, sekretaris umum serta pengurus lainnya.

"Jadi dalam kegiatan ini masing-masing kepengurusan tingkat provinsi diwakili oleh dua orang utusan daerah," kata Jaka yang sering mengumpulkan orang-orang Sunda di rumah makannya.

Pihaknya yakin, deklarasi tersebut akan mampu menyatukan Suku Sunda yang merantau dan mampu memberikan sumbangsihnya bagi bangsa serta negara. "Terbentuknya Formas tersebut berkat dukungan semua pihak, termasuk juga Gubernur Jawa Barat dan Gubernur Banten serta warga Sunda di seluruh Nusantara.

Lebih lanjut ia mengatakan nantinya Kantor Kesekretariatan Formas Pusat berada di Gedung Sate Bandung, Jawa Barat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement