REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR--Stasiun Klimatologi Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dramaga Bogor menyebutkan Jabodetabek akan diguyur hujan sepanjang hari.
Berdasarkan pantauan satelit pukul 07.00 WIB sampai dengan 08.00 WIB, masih terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat petir dan angin kencang hingga malam hari.
"Ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 12.00 WIB dan meluas hingga ke arah Bekasi dan Depok,” ujar Kepala Stasiun Klimatologi Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dramaga Bogor, Dedi Sucahyono, Senin (9/2).
Hujan mulai bergerak sejak semalam dari wilayah Tangerang, Karawaci, Pedurenan, Karang Mulya, Kalideres, Cengkareng, Bandara Soekarno-Hatta, Penjaringan, Pluit, Kapuk, Kedoya, Tambora, Grogol, Kbn Jeruk, Pal Merah, Kebayoran, Cilandak, Lebak Bulus, Ciputat, Permata Hijau, Bintaro, Cinere, Ciledug, BSD, Tangsel.
Saat ini, jelas Dedi, sedang terjadi periode puncak musim hujan hampir di seluruh wilayah Indonesia. Dengan demikian, setiap hari di Bogor berpeluang hujan.
Penyebabnya, curah hujan yang tak menentu akibat ketidakseimbangan perpecahan sistem blocking posisi di Bogor. Sehingga mudah terbentuk awan yang berpotensi hujan lebat disertai petir.
”Untuk wilayah Bogor dan sekitarnya akan berpeluang hujan hingga malam. Hal itu disebabkan arah angin yang bertiup ke arah selatan, sehingga memicu peningkatan curah hujan," katanya.