REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kongres Nasional Partai Amanat Nasional (PAN) dijadwalkan akan digelar akhir bulan Februari ini. Dalam kongres yang rencananya akan digelar di Pulau Bali ini, akan memilih ketua umum PAN yang baru. Saat ini, baru dua nama yang muncul menjadi calon ketum PAN, Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan.
Menurut Ketua Sterring Committe (SC) Kongres Nasional PAN, Taufik Kurniawan masih dimungkinkan untuk ada nama baru sebagai calon Ketum PAN saat penyelenggaraan kongres nanti. Panitia belum berani menyimpulkan hanya dua nama calon ketua yang akan bertarung di bursa pemilihan ketum.
"Setelah draft (tata tertib) dikirim, siapa tahu ada yang maju, muncul lagi," kata Taufik di kompleks parlemen, Jum'at (6/2).
Politisi PAN yang juga wakil ketua DPR RI itu menambahkan panitia tidak membatasi siapapun yang ingin maju menjadi calon ketum partai berlambang matahari terbit ini. Asalkan, seluruh persyaratan dalam draft materi untuk menjadi calon ketum terpenuhi.
"Kami sebagai wasit memfasilitasi ruang seluas-luasnya, independen untuk partai," imbuh dia.
Artinya, panitia tidak boleh berpihak pada salah satu calon ketum. Namun, setiap pemilik suara tetap berhak menyatakan suara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika