Sabtu 31 Jan 2015 17:41 WIB

Gerindra Sebut tak Ada Rencana Afiliasi Politik dengan Jokowi

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
  Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) melambaikan tangan ketika berjalan menuju ruang tunggu setibanya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (29/1).  (Antara/Widodo S. Jusuf)
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) melambaikan tangan ketika berjalan menuju ruang tunggu setibanya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (29/1). (Antara/Widodo S. Jusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Koalisi Merah Putih (KMP) Prabowo Subianto menyarankan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi jaminan penguatan fungsi antara Polri dan KPK. Permintaan tersebut dikatakan sebagai salah satu inti dari pertemuan Jokowi dan Prabowo.

Sekrertaris Jenderal (Sekjen) DPP Gerindra, Ahmad Muzani menegaskan, spekulasi politik pindah haluan antara presiden dan KMP bukan bagian dari pembicaraan keduanya. Bahkan, kata dia, pertemuan tersebut sebenarnya jauh dari agenda politik.

Bahkan tak ada rencana membentuk afiliasi politik baru antara presiden dan KMP. "itu bukan konteks pembicaraan keduanya (Jokowi dan Prabowo)," tutur dia, Sabtu (31/1)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement