REPUBLIKA.CO.ID, MALANG-- Narapidana kasus uang palsu, Sugianto (47 tahun), Senin (26/1) sekitar pukul 18.00 WIB kabur ketika dirawat di Rumah Sakit Syaifu Anwar, Kota Malang. Sugianto ada rumah sakit sejak 23 Januari untuk dirawat karena terkena penyakit Abses sub mandibola, ada benjolan di bawah dagu yang sudah infeksi.
"Hilang dari ruangan 20 sejak Senin kemarin," kata Sub Bagian Hukum, Humas dan Pemasaran Titiek Intisari, Kamis (29/1).
Sementara itu menurut salah satu staf Humas RSA, Novi Wahyudi, semua pasien mengenakan gelang pasien untuk membedakan pengunjung. Sementara Sugianto melepas gelangnya sehingga ia dapat bercampur dengan pengunjung yang lain.
Sugianto yang dihukum dua tahun penjara diduga meninggalkan rumah sakit ketika jam besuk pada jam 16.00-18.00 WIB. Novi menggarisbawahi sejak Sugianto datang ke rumah sakit sampai masuk ruangan untuk menunggu dioperasi tidak ada pengawalan dari petugas lapas.
Pihak ruangan tempat Sugianto dirawat pun baru melaporkan hari ini (29/1). Ketika sudah empat hari Sugianto tidak kembali, baru dinyatakan hilang. "Baru dilaporkan hari ini, ke pihak lapas juga sudah dilaporkan," kata Novi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
