REPUBLIKA.CO.ID,BANDAR LAMPUNG -- Untuk mengatasi kelancaran arus kendaraan roda empat dan dua kecil, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung segera memasang jembatan darurat (bailey) di atas jembatan Lempuyang Bandar, Kecamatan Terusan Nyunyai, Kabupaten Lampung Tengah yang ambrol pada 27 Januari lalu.
"Diperkirakan jembatan bailey ini selesai dua-tiga minggu," kata Kepala Dinas Bina Marga (BM) Lampung Budhi Darmawan, Kamis (29/1).
Saat ini, ia mengungkapkan pihaknya mempersiapkan pemasangan konstruksi jembatan bailey dalam tiga hari kedepan.
Jembatan bailey ini, kata dia, untuk sementara mengatasi stagnan arus lalu lintas di jalan lintas tengah (jalinteng) dan jalan lintas timur (jalintim) yang menghubungkan Bandar Lampung - Palembang (Sumsel).
Polda Lampung dan Polres Lampung Tengah, telah menurunkan personilnya di persimpangan jalintim dan jalinteng, untuk mengalihkan arus lalu lintas dari Pelabuhan Bakauheni, dan dari Palembang, ke jalur alternatif.
Polisi lalu lintas sudah memasang papan pengumuman pengalihan jalur kendaraan ke jalan lintas pantai timur melalui Sukadana (Lampung Timur) dan Metro, dan jalan lintas tengah melalui Kotabumi (Lampung Utara).