Sabtu 24 Jan 2015 05:45 WIB

Samad: Pemberantasan Korupsi tidak Berhenti Meski Ada Kriminalisasi

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Esthi Maharani
Ketua KPK Abraham Samad (kanan) bersama Wakil Ketua Bambang Widjojanto memberikan keterangan terkait penetapan tersangka calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan di Gedung KPK Jakarta, Selasa (13/1). (Antara/Wahyu Putro A)
Ketua KPK Abraham Samad (kanan) bersama Wakil Ketua Bambang Widjojanto memberikan keterangan terkait penetapan tersangka calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan di Gedung KPK Jakarta, Selasa (13/1). (Antara/Wahyu Putro A)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua KPK Abraham Samad mengajak masyarakat untuk tetap bersatu melawan korupsi. Adanya kriminalisasi terhadap Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto tidak boleh menyurutkan semangat dalam memberantas korupsi.

"Komitmen pemberantasan korupsi tidak akan pernah berhenti dengan adanya kriminalisasi. Kebenaran akan tercipta di Indonesia," katanya di depan gedung KPK, Jumat (23/1).

Menurutnya, apa yang terjadi dan menimpa KPK saat ini adalah salah satu upaya pihak tertentu untuk mengkerdilkan upaya pemberantasan korupsi. Untuk itu, semua masyarakat harus bersama dan bahu membahu mengawal pemberantasan korupsi.

Samad mengajak masyarakat untuk melawan segala bentuk pendzaliman terhadap KPK. Dukungan masyarakat terhadap KPK sangat diperlukan di tengah situasi seperti ini. Samad berterima kasih atas dukungan yang luar biasa kepada KPK.

"Atas nama KPK, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan ini," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement