Senin 19 Jan 2015 12:16 WIB

Waspada, 97 Titik Rawan Banjir di Jakarta Barat

Rep: c 04/ Red: Indah Wulandari
 Sejumlah alat berat disiapkan untuk melakukan pengerukan sampah di Banjir Kanal Timur daerah Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (15/1). (Republika/Edwin Dwi Putranto)
Sejumlah alat berat disiapkan untuk melakukan pengerukan sampah di Banjir Kanal Timur daerah Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (15/1). (Republika/Edwin Dwi Putranto)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Memasuki musim hujan berbagai persiapan telah dilakukan Pemerintah Daerah, Kepolisian, serta Komando Distrik Militer Jakarta Barat untuk mengantisipasi terjadinya banjir besar.

Selain menyiapkan personil dan perlengkapan, Kodim Jakarta Barat juga telah melakukan pendataan titik-titik rawan banjir.

“Ada 97 titik rawan banjir di Jakarta Barat. Ke-97 titik tersebut dibagi menjadi dua kategori. Pertama, daerah bajir dengan ketinggian air 10-50 meter,” papar Komandan Kodim (Dandim) Jakarta Barat Letkol Riksawan Ardhianto, Senin (19/1).

Kategori kedua adalah daerah banjir dengan ketinggian 50-150 meter. daerah berkategori ini  meliputi kampung Rawa Buaya (RW 01,02,04,06 dan 11), Tegal Alur (RW 01, 03, 05, 08, 09, 11, 12, dan 15), Kembangan Utara (RW 01, 03, 04, 05, dan 06), Kedoya Utara (RW 01, 02, 03, dan 08) dan Kedoya Selatan (RW 05).

Riksawan menambahkan, dengan mengetahui titik-titik banjir tersebut, diharapkan kelak banjir akan mudah ditangani dan memudahkan tim kesiagaan bencana dalam pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli.

"Pokoknya jangan sampai dinilai terlambat dalam menanggulangi bencana ini. Harus cepat ditangani, mengingat Jakarta Barat masih menjadi wilayah yang rawan banjir," ujar Riksawan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement