REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—Nama Komjen Budi Gunawan digadang-gadang menduduki jabatan Kapolri karena dikenal dekat dengan pemerintahan Presiden Jokowi.
“Kami mendapat info bahwa Komjen Budi Gunawan dari Akpol 83 sebagai calon kuat untuk Kapolri baru yang akan dipilih Presiden Jokowi dan namanya diserahkan ke Komisi III untuk uji kepatutan dan uji
kelayakan,” ungkap Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane, Ahad (4/1).
Jika Budi Gunawan menjadi Kapolri, ujar Neta, tugas-tugas berat sudah menantinya. Antara lain, harus segera melakukan konsolidasi organisasi agar Polri bisa segera menerapkan Revolusi Mental yang
membawa perubahan konkrit pada sikap, perilaku, dan kinerja kepolisian.
Selain itu, Budi harus mendorong Kejaksaan Agung maupun pemerintah Jokowi agar segera melakukan eksekusi pada terpidana mati narkoba.
“Kedekatan Budi Gunawan dengan pemerintahan Jokowi akan menguntungkan Polri, terutama dalam pengembangan kinerja maupun daya dukung anggaran kepolisian,” jelas Neta.
Meskipun memiliki kedekatan dengan pemerintah diharapkan Budi dapat membawa Polri tetap netral dan profesional. Artinya, kasus-kasus korupsi yang melibatkan aparatur pemerintah tetap harus diproses Polri.
“Dengan demikian Polri akan tetap dipercaya masyarakat,” cetus Neta.