REPUBLIKA.CO.ID, WONOGIRI -- Karyawan honorer Kategori Dua (K-2) di Kabupaten Wonogiri terima SK (Surat Keputusan) pengangkatan CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil). SK yang diterima di pendopo rumah dinas Bupati Danar Rahmanto ini, sebagai 'kado tahun baru 2015'.

Tercatat 271 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari tenaga honorer K-2 yang menerima SK. Penyerahan SK pengangkatan CPNS K-2 formasi tahun 2013 dan 2014 tersebut dilakukan oleh Bupati Wonogiri, Danar

Rahmanto.

Proses pengangkatan tenaga honorer K-2 menjadi CPNS diakui Bupati membutuhkan proses yang panjang, rumit serta memakan waktu, pikiran, dan tenaga yang tidak sedikit.

''Pengangkatan ini merupakan keberuntungan bagi anda semua. Keberuntungan itu sesungguhnya akan melekat pada orang yang jujur dan tulus. Benar kata falsafah orang, bahwa orang jujur itu lebih beruntung daripada orang pintar. Hari ini buktinya,'' kata Bupati.

Bupati menilai, jika pengangkatan sebagai CPNS adalah masa percobaan. Dan, langkah awal dalam menapak karir dalam jajaran birokrasi. Guna diangkat

menjadi PNS, masih harus menunggu rentang waktu yang ditentukan.

''Untuk itu, saudara harus sungguh-sungguh menjalani masa percobaan ini. Harus didasari dengan niat baik dan ikhlas dalam mengabdi pada masyarakat''.

Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Kabupaten Wonogiri, Rumanti Permanandyah, menjelaskan, jumlah tenaga honorer K-2 yang lulus tes 283 orang. Pada waktu pemberkasan untuk mendapatkan nota persetujuan Nomor Induk Pegawai (NIP) hononer yang mengundurkan diri sebanyak 12 orang.

Dengan demikian, yang diusulkan untuk mendapatkan nota persetujuan NIP sebanyak 271 orang. Ke-271 CPNS tersebut terdiri dari 24 tenaga kesehatan, 159 tenaga pengajar, dan 88 orang tenaga teknisi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika