REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALAN BUN - Dua jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 berhasil dievakuasi ke Pangkalan Bun. Kedua jenazah ini, selanjutnya akan dipindahkan ke RS Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. Deputi Bidang Potensi SAR Marsekal Pertama TNI Sunarbowo Sandi mengungkapkan, dua jenazah ini adalah bagian dari 7 jenazah yang ditemukan oleh Basarnas.
Data ini berbeda dengan paparan TNI yang menyatakan korban yang berhasil ditemukan baru sejumlah 4 jenazah. "Nanti akan dibawa ke rumah sakit untuk diperlakukan layak. Baru kemudian akan diterbangkan ke Surabaya untuk identifikasi," jelas Sunarbowo.
Sunarbowo menjelaskan bahwa pihaknya akan berupaya maksimal untuk evakuasi lagi lima jasad yang belum berhasil dievakuasi ke daratan. "Nanti kita lihat perkembangan cuaca. Yang pasti secepatnya," lanjutnya. Kelima jasad yang belum dievakuasi ke darat saat ini masih berada di KRI Bung Tomo, yang terletak 115 mil laut dari Pangkalan Bun.
Mengenai jenis kelamin korban yang ditemukan, belum ada konfirmasi dari pihak Basarnas dan TNI. Kedua jenazah ini dievakuasi dengan helikopter milik Basarnas dan mendarat di Bandara Iskandar pada pukul 12.30 WIB.