REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kepala Basarnas Surabaya Hernanto mengatakan pencarian ditunda sampai matahari terbit. Hernanto mengatakan untuk menjaga pandangan mata. Hernanto menyatakan sudah menjadi standar operasional pencarian dilakukan saat matahari terbit dan berakhir saat matahari terbenam.
"Dalam bencana apa pun, pencarian dilalukan saat matahari terbit dan selesai saat matahari terbenam," kata Hernanto di Bandara Juanda, Ahad (28/12).
Ia juga menyangkal bila pesawat AirAsia telah ditemukan. Sejauh ini belum ada kontak terjadi. Ia masih dilakukan pencarian. Koordinat lost contact di bawah sekitar Teluk Kumai.
Dalam jumpa pers itu diikuti CEO AirAsia Tony Fernandes, Presiden Direktur AirAsia Indonesia Sunuwidyatmoko dan Gubernur Jatim Soekarwo. Ia mengatakan pencarian akan terus dilakukan.
"Besok pencarian akan dilakukan lagi dengan melibatkan 7 kapal dua helikopter serta armada lainnya," jelasnya.