Ahad 28 Dec 2014 23:04 WIB

Batal Liburan, Keluarga Ini Tak Jadi Naik Pesawat AirAsia

Rep: Satya Festiani/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
An AirAsia sign is pictured at a check-in counter at Changi Airport in Singapore December 28, 2014.
Foto: Reiters/Edgar Su
An AirAsia sign is pictured at a check-in counter at Changi Airport in Singapore December 28, 2014.

REPUBLIKA.CO.ID,KUALA LUMPUR -- Pesawat AirAsia QZ8501 masih dinyatakan hilang. Namun satu keluarga ini selamat karena tidak jadi berlibur ke Singapura.

Inge Goreti Ferdiningsih (37 tahun) beserta suami dan ketiga anaknya memutuskan untuk tidak jadi berlibur karena kakeknya sakit. Padahal mereka telah membayar lebih dari Rp 8 juta untuk tiket pulang pergi menggunakan AirAsia.

Anak Inge yang paling tua, Christopher Incha Prasetya (10 tahun), menangis ketika Inge membatalkan keberangkatan ke Singapura. "Anak-anak masih masa liburan. Christopher sangat marah karena kita tak jadi pergi. Ketika kami bilang pesawat yang akan kami naiki hilang, ia tidak percaya hingga kami perlihatkan tiketnya," ujar Inge pada Bloomberg seperti yang dikutip dari Strait Times, Ahad (28/12).

Mereka telah membeli tiket pada Juni lalu. Rencananya mereka akan berlibur selama tiga malam di Sentosa. Karena orang tuanya sakit, Inge memutuskan untuk membatalkan perjalanan pada satu hari sebelum keberangkatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement