REPUBLIKA.CO.ID,SOLO--Kebakaran Pasar Klewer, Solo diduga disebabkan oleh arus pendek listrik.
''Dugaan sementara, akibat korsleting listrik,'' kata juru bicara Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK) Kusbani, Ahad (28/12).
Dugaan tersebut disimpulkan dari percikan api yang terlihat saat kejadian pada Sabtu (27/12) pukul 20.00 WIB. Percikan tersebut membakar atap pasar di bagian sisi Timur Pasar Klewer. Api cepat membesar dan merembet lantaran diterpa angin yang bertiup kencang.
Kobaran api terus cepat membesar, karena hembusan angin. Petugas pemadam kebakaran terlambat datang, sementara kondisi api sudah merembet kemana-mana. Dalam tempo sekitar enam jam, pasar yang menjadi pusat perdagangan tekstil dan garmen itu ludes terbakar.
Salah seorang pedagang, Wibowo mengatakan, instalasi listrik di pasar tersebut memang sudah tua. ''Tahun lalu, juga pernah korsleting,'' katanya. Pada saat itu, kebakaran bisa dicegah serta kabel yang rusak segera diperbaiki.
Wibowo menjelaskan, pasar tersebut memang rawan korsleting saat musim hujan. ''Kondisi bangunan banyak atap yang bocor,'' ucapnya.