REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor memantau kemungkinan adanya longsor susulan di Puncak. Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Bogor masih berpotensi menyebabkan longsor.
Kepala Seksi Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Budi Aksomo, mengatakan, BPBD telah melakukan berbagai langkah untuk mencegah terjadinya longsor susulan dan korban jiwa.
Salah satunya adalah bekerjasama dengan warga dalam memantau lokasi longsor di Desa Tugu Utara, Puncak. "Intensitas hujan masih tinggi, Puncak masih dalam pengawasan," ujarnya, Ahad (28/12).
BPBD juga menempatkan tenaga medis dari Palang Merah Indonesia (PMI) di tempat terjadinya bencana sebagai langkah antisipasi jika terjadi longsor susulan.
Sejumlah petugas tim reaksi cepat juga disiagakan di lokasi. "Sejumlah petugas masih ditempatkan di lokasi," kata dia.
Sebelumnya, BPBD Kabupaten Bogor telah menetapkan Bogor sebagai daerah darurat bencana longsor dan banjir yang diberlakukan selama Desember 2014 hingga Januari 2015.
Penetapan darurat bencana diberlakukan menyusul terjadinya sejumlah bencana longsor di daerah Puncak pada Jumat (26/12).