Sabtu 27 Dec 2014 15:10 WIB

Suasana di Pelabuhan Merak Lengang

 Aktivitas kendaraan roda empat yang akan menyebrang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Banten,Minggu (27/7). (Republika/Prayogi)
Aktivitas kendaraan roda empat yang akan menyebrang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Banten,Minggu (27/7). (Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, tampak lengang setelah pada hari raya Natal dipadati penumpang yang hendak menyeberang Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Berdasarkan pantauan, Sabtu (27/12), suasana Pelabuhan Merak sejak pagi hingga siang ini terlihat lengang dibandingkan dua hari sebelumnya.

Arus lalu lintas berjalan lancar dan kendaraan yang masuk dermaga langsung naik ke atas kapal Ro-Ro yang bersandar di Pelabuhan Merak. Semua kendaraan bisa diseberangkan ke Pulau Sumatera tanpa antrean.

"Saya kira lengangnya penumpang dan kendaraan itu karena mereka belum kembali ke daerah asalnya setelah merayakan Natal," kata Kepala Bagian Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Mario Sardadi Oetomo saat dihubungi di Merak.

Ia mengatakan saat ini penumpang Pelabuhan Merak kembali normal dan tidak terlihat lonjakan kendaraan. Bahkan, kondisi di enam dermaga tampak lengang.

Meskipun suasana lengang, ASDP Merak tetap mengoperasikan kapal Ferry sebanyak 27 unit dengan target perjalanan penyeberangan 90 kali. "Kami yakin akan terjadi peningkatan penumpang pada malam pergantian Tahun Baru karena banyak warga mendatangi obyek wisata yang di Pulau Sumatera," katanya.

Berdasarkan data terkait penumpang, pada Jumat pukul 08.00 WIB sampai 20.00 WIB, penumpang pejalan kaki tercatat 41.449 jiwa, roda dua 1.196 unit, roda empat 4.499 unit, bus 373 unit dan truk 1.851 unit.

Namun, saat ini pelabuhan Merak tampak sepi dengan jumlah penumpang pejalan kaki sebanyak 8.088 penumpang, roda dua 1.849 unit, roda empat 3.962 unit, bus 328 unit dan truk 2.456 unit.

"Kami terus mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat pengguna jasa penyeberangan karena komitmen ASDP dengan mengutamakan keselamatan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement