REPUBLIKA.CO.ID,PALU--Pendaftaran calon kepala daerah yang dibuka Partai Demokrat di tujuh kabupaten/kota di Sulawesi Tengah sejak sepekan lalu hingga Jumat sore masih sepi peminat.
"Mungkin Januari baru ada yang mendaftar sambil mereka melihat pergerakan politik," kata Ketua Kelompok Kerja Pemilihan Kepala Daerah DPD Demokrat Sulawesi Tengah Zulfakar Nasir di Palu, Jumat sore.
Dia mengatakan kelihatannya calon kepala daerah di tujuh kabupaten/kota yang akan melaksanakan pemilihan kepala daerah serentak masih saling mengintip dan mempelajari situasi politik menjelang pemilihan kepala daerah.
"Tapi sudah ada yang mulai membangun komunikasi dan rencananya Januari baru mendaftar," katanya.
Zulfakar mengatakan kemungkinan salah satu yang menjadi pertimbangan sehingga mereka yang berminat menjadi calon kepala daerah belum langsung mendaftar karena kursi Demokrat di beberapa daerah tidak cukup untuk mengusung satu calon atau kurang dari 20 persen dari total kursi DPRD. Di Kota Palu, misalnya,
Demokrat hanya punya tiga kursi dari 35 anggota DPRD.
Dari tujuh kabupaten/kota yang akan menggelar pilkada pada tahun 2015, hanya di Pilkada Kabupaten Poso Partai Demokrat bisa mengusung calon kepala daerah sendiri.
Sementara Partai Demokrat mengajukan syarat bagi calon yang ingin mendaftar yakni harus membawa serta calon koalisi sehingga ada jaminan politik ketika diusung Demokrat sudah memenuhi syarat."Ini yang agak berat oleh mereka yang ingin mendaftar di Demokrat," katanya.
Zulfakar mengatakan dukungan Demokrat terhadap calon akan sia-sia jika tidak mendapat dukungan koalisi dari partai lain. Karena itulah, kata Zulfakar, Demokrat meminta jaminan bahwa calon yang mendaftar sudah membawa serta calon koalisinya.
Pokja Pilkada DPD Demokrat hanya membuka waktu pendaftaran selama sebulan karena banyak tahapan yang harus dilalui setelah pendaftaran, di antaranya uji publik.
Demokrat tidak memungut biaya dalam pendaftaran tersebut sebagai wujud dari komitmen Demokrat terhadap Perppu Nomor 1/2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota.
Menurut rencana tujuh daerah yang melaksanakan pilkada serentak 2015 di Sulawesi Tengah adalah Kota Palu, Sigi, Tojo Unauna, Tolitoli, Banggai Laut, Morowali Utara, dan Poso.