Rabu 10 Dec 2014 13:38 WIB

Waspada! Bahaya yang Terkandung dalam Mainan Anak

Rep: C06/ Red: Winda Destiana Putri
Toko mainan anak.
Foto: Prayogi/Republika
Toko mainan anak.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mainan anak yang tidak ber-Standart Nasional Indonesia (SNI) banyak mengandung zat kimia yang berbahaya. Direktur Jenderal Standarisasi dan Perlindungan Konsumen Widodo mengatakan zat yang terkandung diantaranya Petalax, Timbal, Merkuri, dan masih banyak lagi.

Menurutnya dampak dari zat beracun tersebut jika masuk mulut anak tidak terjadi secara langsung, akan tetapi berdampak dalam waktu lama. Penyakit yang mengancam diantara nya kanker, dan kerusakan otak yang berdampak pada pertumbuhan anak.

Ia pun mengimbau kepada para konsumen untuk memilih mainan yang baik, caranya dengan melihat label SNI yang tertera pada mainan. Selain itu juga bisa dilihat dari Nomor Registrasi Produk (NRP) dan untuk mainan impor bisa dilihat dari Nomor Pendaftaran Barang (NPB). Itu artinya mainan tersebut sudah melalui proses SNI dan baik untuk dimainkan oleh anak.

Ia menambahkan jika mainan SNI haruslah menggunakan label atau keterangan dalam berbahasa Indonesia, tujuannya agar konsumen dapat mengetahui kandungan yang terdapat dalam mainan. Selain itu didalam keterangan juga harus dijelaskan mainan untuk usia berapa.

"Label harus bahasa indonesia kalau tidak bahasa Indonesia jangan dibeli, konsumen punya hak mengetahui kandungan yang ada di mainan," ujarnya saat sidak di Pasar Gembrong, Jakarta Timur, Rabu (10/12).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement