Kamis 04 Dec 2014 17:15 WIB

Jawa Timur Jadi Daerah Paling Miskin

Rep: c74/ Red: Bilal Ramadhan
Pendataan Warga Miskin (ilustrasi)
Foto: Republika
Pendataan Warga Miskin (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG-- Dari data yang dipampang oleh Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa Jawa Timur menjadi daerah yang paling miskin. Data ini diambil oleh BAPPENAS pada tahun 2013. Khofifah mengatakan cara yang paling ampuh mengentaskan kemiskinan adalah dengan mereformasi kebijakan nasional. Selain itu juga meminimalisir bantuan sosial salah sasaran.

"Desa-desa yang paling miskin diseluruh Indonesia ada di Jawa Timur," kata Khofifah saat memberikan kuliah umum di Universitas Brawijaya Malang, Kamis (4/12).

Khofifah menambahkan pemerintahan Jokowi-JK membuat ruang fiskal baru. Dengan meningkatakan produktifitas pertanian dan kelautan. Ada satu kebijakan pemerintah untuk membuat irigasi seluas 1 juta hektar. Dengan irigasi yang bagus dan pupuk yanh baik. Maka diharapkan mampu menambah satu ton produksi beras.

Dengan adanya penambahan satu ton setiap tahun, lanjutnya, maka pada tahun 2017 Indonesia bisa swasembada beras. Program ini yang menjadi program andalan rezim Jokowi-JK untuk mengentaskan kemiskinan.

Menurutnya ada 5 juta bayi lahir di Indonesia setiap tahunnya. Dan 40 persen lahir di keluarga yang tidak mampu. Biaya kelahiran tersebut tidak dapat ditangguhkan oleh Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) karena belum terdaftar.

"Dulu dengan surat rekomendasi dinas sosial dapat ditangani namun sekarang rumah sakit hanya menerima surat BPJS," kata Khofifah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement