REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ormas Poros Muda Partai Golongan Karya (Golkar) menilai ucapan pimpinan partai Golkar Aburizal 'Ical' Bakrie itu tidak bisa dipercaya. Penilaian ini tidak hanya berkaitan dengan pernyataan pidato Ical di Munas Bali, tapi untuk semua janji-janji dan ucapan Ical selama jadi Ketum Golkar.
"Ucapan Ical manis sekali," ungkap Juru Bicara (Jubir) Ormas Poros Muda Golkar Andi Sinulingga melalui siaran pers kepada Republika Online (ROL) pada Senin (1/12).
Ia menjelaskan, ia teringat pernyataan Ical saat masa-masa pemilu dahulu. Ia memaparkan Ical pernah menyatakan tidak akan memecat siapapun yang berbeda pendapat dengannya dengan kebijakan partai Golkar yang ia pimpin.
Ucapan yang dikatakan Ical tersebut, lanjutnya, saat itu langsung ditunjukkan kepadanya. "Kata Ical langsung kepada saya terkait sebagian kader-kader yang tidak mau mendukung Prabowo-Hatta," ucapnya.
Namun dalam rapat pleno ada hal yang terjadi, yang membuatnya' semakin tidak percaya dengan Ical. Andi menjelaskan, beberapa hari sebelum keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pilpres, ia pernah mengusulkan rekonsiliasi. Saat itu, ujarnya, Ical menilai usulannya itu baik dan akan dipertimbangkan oleh Ical.
"Manis sekali ucapannya waktu itu," tegas Andi. Namun, ucap Andi, setelah itu Ical malah memecat Yorry dan teman-temannya. Menurutnya, Ical memecat mereka tanpa ada alasan dan tanpa rapat pleno.
Andi mengatakan, Ical merupakan sosok yang gemar sekali mengatakan sesuatu yang tidak dia kerjakan. Andi juga menilai, Ical merupakan orang yang gemar sekali melakukan sesuatu yang berbanding terbalik dengan hal yang dia katakan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
