Jumat 28 Nov 2014 20:57 WIB

Kader Senior Ini Siap Diundang untuk Satukan Dua Kubu Golkar

Rep: c08/ Red: Mansyur Faqih
Siswono Yudohusodo
Foto: Nunu/Republika
Siswono Yudohusodo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus senior Partai Golkar Siswono Yudhohusodo yakin dua kubu yang berseteru di internal dapat disatukan kembali. Asalkan, kubu Aburizal Bakrie (Ical) dan Agung Laksono dapat duduk bersama dan ditengahi oleh kalangan senior partai.  

"Begitu banyak perbedaan-perbedaan yang timbul di Partai Golkar. Itulah yang kemudian membuat dua kubu ini muncul. Tapi untuk menyatukan bukan hal mudah, tapi bukan hal yang tidak mungkin,” kata Siswono kepada ROL, Jumat (28/11).

Ia melihat, cikal bakal perseteruan di Golkar sudah lama terjadi. Hal tersebut dikalkulsikan dengan beberapa perbedaan pandangan seputar pengambilan keputusan di partai beringin.

Beberapa hal yang disebut Siswono antara lain terkait kegagalan Ical mencapai target sebagai ketua umum. Misalnya, terkait penurunan perolehan kursi di parlemen dan gagal mengusung capres-cawapres. 

Namun sebagian kader justru menganggap Ical telah melakukan upaya terbaik dalam memimpin Golkrar. Para pendukung itu menganggap Ical masih pantas memimpin Golkar untuk lima tahun ke depan.

Perbedaan ini yang menurut Siswono menjadi puncak potensi perpecahan Golkar. Namun sebagai kader senior, Siswono berharap kedua kubu dapat kembali duduk bersama demi kebaikan partai.

"Saya berharap Pak Aburizal, Pak Agung Laksono, Pak Priyo, Pak Hidayat, Pak Airlangga, Pak Zainudin Amali, Pak Agun, Pak Idrus Marham dapat melihat masalah ini secara tenang. Kalau ingin senior diundang, mari kita duduk bersama. Kalau diundang, saya pasti datang," ujar Siswono.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement