REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI—Sebanyak 42 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukabumi menjalani voluntary counseling test (VCT) untuk mendeteksi penyebaran kasus HIV/AIDS.
"Kegiatan VCT ini merupakan rangkaian dari peringatan hari AIDS sedunia pada 1 Desember mendatang,’’ ujar Kepala Poli Klinik Lapas Kelas II Kota Sukabumi Achmad Rachdian, Selasa (25/11).
Area lapas menjadi target utama karena kasus penyebaran HIV/AIDS, salah satunya melalui penggunaan jarum suntik narkoba. Achmad melihat peserta VCT kali ini jumlahnya lebih banyak dibandingkan sebelumnya yang hanya 10 orang.
“Intinya, kami mengedepankan kesadaran warga binaan untuk dites secara sukarela,’’ imbuh Achmad. Selain melakukan VCT, warga binaan juga menjalani pemeriksaan infeksi menular seksual (IMS).
Kasubsi Keperawatan, Lapas Kelas IIB Kota Sukabumi, Hetty Ramadianti menambahkan, saat ini ada 100 orang warga binaan dilapas yang tersangkut kasus narkoba. Ke depan, seratusan warga binaan tersebut akan menjalani VCT.