REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pendiri Museum Rekor Indonesia (MURI) sekaligus presiden komisaris jamu Jagi, Jaya Suprana mendesak pemerintahan terpilih pada 2019 nanti untuk memisahkan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jaya menilai, bidang yang ditangani baik sektor kelautan maupun perikanan sama-sama besar, sehingga butuh kementerian yang terpisah.
"Itu dua hal yang berbeda lho. Dan sama-sama besar. Nanti tahun 2019 saya minta supaya dua kementerian ini terpisah," ujarnya dalam sambutan pemberian rekor kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kamis (20/11).
Jaya menambahkan, sekttor perikanan khususnya, adalah harta yang sangat potensial bagi kemajuan bangsa Indonesia. Dia menilai, dibutuhkan konsentrasi lebih untuk menangani permasalah perikanan Indonesia yang saat ini sedang mendapat sorotan.
Bahkan, Jaya juga menyatakan akan memberikan beasiswa bagi siapapun yang memiliki minat lebih kepada dunia perikanan Indonesia. "Walaupun perusahaan saya itu jamu, tapi kami mau memberikan beasiswa S3 bagi siapapun yang concern kepada pengolahan hasil perikanan," ujar Jaya.
Dalam kesempatan itu, Jaya Suprana memberikan rekor kepada Sekolah Tinggi Perikanan atas tercapainya rekor pemelihara ikan hias terbanyak di Kampus. Pemecahan rekor ini sekaligus untuk menyambut Hari Ikan Nasional yang jatuh pada 13 Desember mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
